PT. Okada Ecotech Indo
  BIOVECTROL™ * (Agriculture)
 

KONSEP BARU INSEKTISIDA UNTUK PERTANIAN YANG UNIK DAN SANGAT AMAN

BIOVECTROL™ 20EM* AGRICULTURE: Untuk Menjaga dan Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman.

Cepat memberantas, jangkauan luas dan pengamanan maksimal.

  • Termasuk jenis insektisida yang ramah lingkungan berdasarkan komposisi bahan aktif yang unik dan sangat aman, dikenal sebagai ETOFENPROX® dipadu dengan kombinasi yang serasi dari saripati tumbuh-tumbuhan sebagai senyawa untuk mengoptimalkan pengamanan dan merangsang pertumbuhan pada tanaman.
  • Merupakan insektisida dengan aktifitas tinggi yang memiliki jangkauan luas serta sangat cepat membasmi hama dan serangga termasuk Lepidoptera, Hemipetra, Coleopteran, dengan catatan racun yang lemah untuk makhluk menyusui.
  • Juga berfungsi sebagai agen pengontrol serangga dengan berbagai aktifitas biologi. Fungsi lainnya adalah anti-infeksi terhadap jamur, virus dan bakteri yang dapat menghambat pertumbuhan.
  • Bersifat Biodegradable dan Photodegradable, penggunaan jangka panjang dan berulang-ulang tidak mengakibatkan polusi dan tidak meninggalkan residu racun pada hasil tanam itu sendiri.


AKTIVITAS BIOLOGI SEBAGAI AGEN PENGONTROL SERANGGA:

  • PELAPISAN DENGAN AROMA PENGUSIR: Menjaga permukaan daun dari serangga pemakan daun dengan aroma yang menghilangkan selera makan serangga. 
  • AKTIVITAS PEMUTUS RANTAI MAKANAN: Mensimulasikan rasa tidak enak dari indera perasa serangga yang mengurangi nafsu makan dari serangga. ; Penyerapan sistem pencernaan dan metabolisme serangga. 
  • EFEK MENGHAMBAT PERTUMBUHAN SERANGGA (IGR): Mengganggu hormon reproduksi yang menghambat perkembangbiakan hama. 
  • MENGURANGI REPRODUKSI: Secara signifikan menunda pembuahan yang menyebabkan penurunan produksi telur yang berakibat pada penurunan kemampuan bereproduksi. 
  • EFEK PENCEGAHAN UNTUK PENEMPATAN TELUR: Menjaga permukaan tanaman dan memperkecil kemungkinan penempatan telur-telur serangga. 
  • EFEK PENGHAMBAT PERKEMBANGAN TELUR: Kemampuan mengganggu dan menghambat perkembangan telur bervariasi antara jenis serangga.
  • PENGGANGGU SISTEM PERTAHANAN SERANGGA: Pengganggu resistansi serangga sehubungan untuk mengurangi bercampurnya tingkat fungsi oksidasi pada serangga (MFO)
  • STIMULASI PERTUMBUHAN ATAU PERKEMBANGAN TANAMAN: Terlihat perkembangan photosintesis dan perpindahan lokasi asimilasi, yang menghasilkan tanaman yang lebih sehat dan pertumbuhan yang cepat. 
  • PENCEGAHAN TERHADAP JAMUR, VIRUS DAN INFEKSI BAKTERI: Memiliki kemampuan anti-jamur, anti-virus dan anti-bakteri yang melindungi tanaman dari infeksi. 
  • PENINGKATAN KONDISI TANAH: Memberikan kesempatan lebih bagi partikel organik untuk masuk kedalam tanah dan meningkatkan kondisi tanah menjadi lebih baik untuk kebutuhan pertanian dan perkebunan.
  • RAMAH TERHADAP LINGKUNGAN DAN EKOSISTEM: Menawarkan penanganan manajemen hama dan serangga yang efektif dan keamanan terhadap lingkungan dan ekosistem yang mendekati sempurna.
  • TIDAK BERBAHAYA/BERDAMPAK RENDAH TERHADAP SERANGGA ALAMI: Praktis tidak berbahaya untuk lebah madu, cacing tanah, serangga pemakan serangga dan beberapa parasit dibawah kondisi pemakaian normal di alam terbuka. 
  • TIDAK PHYTOTOXIC: Kondisi ini diamati pada kebanyakan tanaman yang direkomendasi dengan dosis praktis.
 
  Today, there have been 1 visitors (2 hits) on this page!  
 
This website was created for free with Own-Free-Website.com. Would you also like to have your own website?
Sign up for free